Jumat, 14 Agustus 2015

Tips Mencegah Tindakan Kriminal di Luar dan di Dalam Rumah

Intan tidak terasa sudah 25 tahun menjelajah dunia ini. 25 tahun bukan waktu yang sedikit untuk belajar yang namanya masalah kehidupan. Dalam kehidupan dunia ini, tidak hanya kesenangan yang kita dapat, namun kesedihan, kesusahan, kegembiraan, kemarahan pasti pernah kita alami sebagai manusia. Hidup ini bagaikan petualangan seru yang tidak ada habisnya.

Manusia yang baik adalah manusia yang mempunyai sikap saling menghormati, saling bertoleransi dan tidak mengganggu sesamanya. Walaupun manusia tidak bisa sempurna seperti malaikat yang bisa berbuat baik dan selalu menjalankan perintah-Nya, tapi kita bisa berusaha untuk tidak terjerumus ke lubang kemaksiatan. Orang-orang di zaman ini sudah bermacam-macam tingkahnya, banyak nafsu dan selalu mencapai keinginannya dengan menghalalkan segala cara. Misalnya mencopet, menjambret, menipu, membunuh orang dan berkomplot dengan jin atau setan hanya karena menginginkan kekayaan yang sifatnya hanya sementara saja (tidak dibawa mati). 




Sebagai seorang manusia apalagi seorang wanita yang tergolong makhluk lemah, kita harus bisa mengatasi dan menghindari sebaik mungkin yang namanya tindak kejahatan atau tindak kriminal, baik itu di luar atau di dalam rumah. Dari pengalaman yang sudah saya lalui, ada beberapa tips untuk kalian supaya terhindar dari tindak kejahatan. Diantaranya sebagai berikut ini:

1. Jangan mudah percaya orang lain.
Saya dulu sama orang bisa akrab sekali. Namun semakin saya mengerti sifat orang tersebut, saya merasa terkejut. Satu yang perlu anda ingat, orang akan berbaik hati ketika pertama kali bertemu. Jarang seseorang yang bisa terus baik atau menjadi dirinya sendiri pada pertemuan pertama. Jaga jaraklah terlebih dahulu, sebelum anda mengenal dirinya. 

Intan dulu kenal sama seorang pria tua, dia dulu baik hati dan alim. Kelihatan kalau dia memang ahli agama, pinter ngaji dan lain-lain. Mirip sama kyailah. Namun ternyata dia juga termasuk orang yang kurang ajar. Dia pernah menggoda saya walaupun dia sudah beristri. Ingin sekali waktu itu aku memukulnya, menjambaknya dan merobek-robek wajahnya itu. Sekali lagi jangan mudah percaya orang lain. Siapapun itu jangan pandang agama, jabatan, title, dan martabat karena siapapun itu bisa menjadi orang jahat.

2. Jangan sendirian di jalan-jalan sepi atau kendaraan yang sepi.
Waktu zaman saya kuliah dulu, pulang kampus biasanya malam banget karena banyak kegiatan yang dilakukan. Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 11 malam, jalanan tempat saya memberhentikan angkot sepi sekali. Sampai waktu saya smsan, ada pengendara sepeda motor yang lewat dengan cepat lewat di depan saya dan mengambil handpone yang saya pegang. Saya kaget dan langsung berteriak, "Tolong ada jambret!." Namun karena tidak ada orang yang dekat dengan saya, sayapun tidak ada yang mendengar dan tidak ada yang menolong, mungkin yang hanya mendengarnya hanya angin yang berhembus.

Waktu SMP juga saya hampir terkena pelecehan sopir angkot. Dia menyuruh saya untuk duduk di depan, sedangkan di belakang hanya ada 2 penumpang yang duduk jauh dari tempat duduk sopir. Di tengah perjalanan, ternyata tangan yang ada di setir mencoba untuk menyentuh paha saya, spontan saja saya langsung teriak "Kiri pak." Langsung saja sopir tersebut berhenti, mungkin takut penumpang yang lain juga curiga. Lalu uang ongkos angkutan, saya buang begitu saja di dekatnya. Menakutkan sekali.

Oleh karena itu, jangan sendirian di jalan-jalan sepi, tempat remang-remang ataupun tempat yang bisa membuat anda menjadi korban kejahatan. Usahakan bersama teman atau mengajak teman jika anda ingin ke tempat-tempat seperti itu. Kalau bisa mencegat angkotnya di dekat warung atau di tempat ramai saja. Jangan lupa juga lihat-lihat dulu sebelum naik angkutan umum. Jangan pilih duduk dekat sopir jika penumpang belum penuh. 

3. Jangan meletakkan uang di tempat yang sewajarnya.
Tahu kebiasaan pencopetkan kalau mencuri uang? Mereka pasti mengincar yang namanya dompet. Untuk berjaga-jaga dari pencopet, jangan letakkan uang anda di dompet tapi letakkan di tempat yang tidak dicurigai sebagai tempat menyimpan uang. Misalnya di buku, di tempat kosmetik atau tempat yang aman lainnya. 

4. Ikutlah seni bela diri atau pencak silat.
Sebagai seorang wanita kita dianggap sebagai seorang yang lemah dan tidak bertenaga sehingga kita juga terkadang tidak bisa melawan jika terjadi sesuatu yang diinginkan. Untuk berjaga-jaga kita perlu yang namanya seni bela diri agar kita bisa merasa aman dimana saja dan tidak mudah dilecehkan oleh para lelaki.

5. Jangan pernah membocorkan hal yg bersifat pribadi kepada orang lain.
Hal ini juga penting menurut saya karena saya pernah tertipu oleh sahabat saya sendiri. Sahabat saya pernah berbicara padaku bahwa dia menyukai tanda tangan saya yang bagus sehingga dia ingin saya untuk mengajarinya. Eh ternyata tanda tangan saya tersebut dibuatnya untuk mengambil tabungan saya yang isinya lumayan banyak.



Selain itu berdoalah kepada Tuhan YME agar kita diberi keselamatan dan dihindari dari pengaruh-pengaruh yang tidak baik. ^^

0 comments

Posting Komentar